Kamis, 30 Januari 2014

INFO KEGIATAN ASIA PASIFIC AIR/INTERNET JAMBORE KE-8

APR (Asia Pasific Regional ) WOSM adalah salah satu bagian dari biro kepanduan dunia (World Scout Bureau)  wilayah Asia Pasific telah merilis tanggal pelaksanaan kegiatan Jota Joti APR ke-8 yang jatuh pada tanggal 04 - 05 Agustus. 

Jambore on The Air - Jambore on The Internet (JOTA - JOTI) adalah kegiatan regional yang diadakan sejak tahun 2004 dimana Anggota Pramuka dapat menghubungi satu sama lainnya dengan menggunakan sarana radio amatir dan melalui Internet.
JOTA – JOTI dapat melakukan percakapan dengan sesama Pramuka dibeberapa tempat lain di dunia sehinga memberikan kegembiraan yang sama seperti mengikuti Jambore seperti biasanya. Selain itu juga merupakan acara Pramuka untuk saling bertukar pengalaman dan ide bersama.
Ini kesempatan besar dan unik untuk Pramuka dari semua rentang usia untuk berkomunikasi satu sama lain seolah-olah mereka berada di dekatnya padahal sebenarnya mereka semua dalam negara mereka sendiri. Memang, Radio Pramuka menghilangkan jarak dan menumbuhkan hubungan yang lebih dekat dari gerakan Pramuka di seluruh dunia. (ply)
*Edaran bisa diunduh dari menu edaran-edaran :)

JAMBORE JATIM 2014

Jambore Jawa Timur sudah di depan mata, tinggal beberapa bulan ke depan agenda rutin untuk Pramuka Penggalang di Jawa Timur ini akan digelar lagi. Tentu ini menjadi kabar menggembirakan untuk adik-adik Pramuka Penggalang di Jawa Timur.
Menurut Kak Tatik Irawati, Kabag Binamuda Kwarda Jatim , kegiatan besar ini rencananya akan bertempat di wilayah Kabupaten Blitar. Keputusan ini diambil setelah dilakukan survey lokasi ke beberapa tempat di Jawa Timur. Hasil survey menyatakan lokasi di Blitar paling siap dan sesuai untuk kegiatan Jambore Jatim yang sedianya akan dilaksanakan pada bulan Juli tahun depan, bertepatan dengan liburan sekolah.

Kegiatan ini adalah kegiatan pertemuan besar untuk para Pramuka Penggalang. Setidaknya akan ada 1500 Pramuka Penggalang yang akan berpartisipasi, belum lagi panitia pendukung, pembina pendamping dan pendukung kontingen masing-masing kwartir cabang. Masyarakat umum tentu juga akan datang melihat ke arena Jambore. 
Diperkirakan total akan ada 4000 orang lebih yang akan datang ke perkemahan Jambore Jatim 2014, tentu akan menjadi kegiatan yang meriah. Karena selain kegiatan khusus peserta ada juga kegiatan pameran dan kegiatan kesenian yang bias dinikmati oleh masyarakat umum yang datang berkunjung.
Kwartir Daerah bersama dengan Kwartir Cabang seJawa Timur akan bekerja keras menyiapkan kegiatan ini agar sukses dan bermanfaat besar, buat adik-adik Peserta maupun untuk masyarakat. Tentu dukungan masyarakat Jawa Timur terutama masyarakat di Blitar akan sangat berpengaruh pada kesuksekan kegiatan ini.
Ayo Pramuka Penggalang dan aktifis Jawa Timur, persiapkan dirimu, bergabung bergiat bersama di Jambore 2014. Dapatkan updatenya di www.pramukarek.or.id

SOS.COM II TAHUN 2014

SOS.COM (SCOUT OF SMANEB COMPETITION) II
TAHUN 2014
A.    PENDAHULUAN
         I.          Latar Belakang
Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah bagi para remaja untuk mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya, terutama mengembangkan kepemimpinan dan keterampilan dalam kehidupan. Oleh karena itu, para remaja bukan hanya menguasai sebuah ilmu dan teknologi akan tetapi harus juga dipersiapkan menjadi seorang pemimpin yang cerdas, terampil dan tangguh, serta memiliki keterampilan yang memadai untuk hidup bermasyarakat.
Gerakan Pramuka SMA Negeri I Bululawang menganggap perlu untuk menyelenggarakan kegiatan dalam bentuk lomba yang dapat menunjang tujuan majunya Gerakan Pramuka khususnya di wilayah Malang Raya. Hal ini diharapkan agar para remaja dapat berprestasi dalam bidang kepramukaaan. Terutama para remaja yang duduk di bangku SMP/MTs atau yang disebut dengan Pramuka Penggalang. 
Diselenggarakannya “SOS.COM (Scout of SMANEB Competition) II Tahun 2014”, oleh pengurus Dewan Ambalan SMAN 1 Bululawang, yang dikhususkan bagi para Pramuka Penggalang SMP/MTs ini, tidak menutup kemungkinan akan muncul tanggapan “positif” terutama dari masyarakat luas, dalam lingkup pendidikan yang ada di wilayah Malang Raya. Dengan demikian akan sangat membantu khususnya terhadap perkembangan Gerakan Pramuka di Kwartir Cabang Kab.Malang, Kwartir Cabang Kota Malang dan Kwartir Cabang Kota Batu.

Berikut ini download file - file SOS.COM 2  
Surat Delegasi SOS.COM 2 Tahun 2014 
Jadwal SOS.COM 2 Tahun 2014 
Petunjuk Pelaksanaan Lomba 
Petunjuk Teknis Lomba
Formulir Pendaftaran Peserta 
Formulir Pembina Damping

 Perjuangan sesungguhnya untuk menjadi yang terhebat ada disini, semua peserta berjuang dengan penuh kekreatifitasan dan penuh semangat, didukung dengan kesportifitasan panitia yang sangat bagus.  Salam Pramuka...!!!

sumber : http://pramukasman1bululawang.blogspot.com/p/blog-page_5.html?showComment=1387264354040

Kelapa Pohon Seba Guna





ImagePohon kelapa yang disebut juga dengan pohon nyiur biasanya tumbuh pada daerah atau kawasan tepi pantai. Sangat banyak manfaat yang dapat kita peroleh dari pohon kelapa. Mulai dari batang, daun dan buahnya, semua dapat dimanfaatkan. Mungkin karena manfaatnya sangat banyak, pohon kelapa dijadikan logo "Praja Muda Karana" (Pramuka) di Indonesia. Dalam klasifikasi tumbuhan, pohon kelapa termasuk dalam genus : cocos dan species : nucifera. Nah, sekarang mari kita bahas satu persatu bagian dan manfaat dari pohon kelapa.

Bagian-bagian Kelapa
Buah kelapa
Buah kelapa terdiri dari kulit luar, sabut, tempurung, kulit daging (testa), daging buah, air kelapa dan lembaga.
Kulit luar
Kulit luar merupakan lapisan tipis (0,14 mm) yang mempunyai permukaan licin dengan warna bervariasi dari hijau, kuning sampai jingga, tergantung kepada kematangan buah. Jika tidak ada goresan dan robek, kulit luar kedap air.
Sabut kelapa.
Sabut kelapa merupakan bagian yang cukup besar dari buah kelapa, yaitu 35 % dari berat keseluruhan buah. Sabut kelapa terdiri dari serat dan gabus yang menghubungkan satu serat dengan serat lainnya. Serat adalah bagian yang berharga dari sabut. Setiap butir kelapa mengandung serat 525 gram (75 % dari sabut), dan gabus 175 gram (25 % dari sabut).
Tempurung
Tempurung merupakan lapisan keras yang terdiri dari lignin, selulosa, metoksil dan berbagai mineral. Kandungan bahan-bahan tersebut beragam sesuai dengan jenis kelapanya. Struktur yang keras disebabkan oleh silikat (SiO2) yang cukup tinggi kadarnya pada tempurung. Berat tempurung sekitar 15~19 % dari berat keseluruhan buah kelapa.
Kulit daging buah.
Kulit daging buah adalah lapisan tipis coklat pada bagian terluar daging buah.
Daging buah.
Daging buah merupakan lapisan tebal (8~15 mm) berwarna putih. Bagian ini mengandung berbagai zat gizi. Kandungan zat gizi tersebut beragam sesuai dengan tingkat kematangan buah. Daging buah tua merupakan bahan sumber minyak nabati (kandungan minyak 35 %). Pada tabel 2 dapat dilihat komposisi zat gizi daging buah kelapa.
Air kelapa.
Air kelapa mengandung sedikit karbohidrat, protein, lemak dan beberapa mineral. Kandungan zat gizi ini tergantung kepada umur buah. Air kelapa dapat digunakan sebagai media pertumbuhan mikroba, misalnya Acetobacter xylinum untuk produksi nata de coco.

Manfaat Pohon Kelapa
Ada beberapa komoditi yang dapat diperoleh dari pohon kelapa, yaitu batang, daun, nira dan bagian-bagian.
Batang
ImageBatang kelapa tua dapat dijadikan bahan bangunan, mebel, jembatan darurat, kerangka perahu dan kayu bakar. Batang yang benar-benar tua dan kering sangat tahan terhadap sengatan rayap. Kayu dari pohon kelapa yang dijadikan mebel dapat diserut sampai permukaannya licin dengan tekstur yang menarik
Daun
ImageDaun kelapa sering digunakan untuk hiasan atau janur, sarang ketupat dan juga atap rumah. Tulang daun atau lidi dijadikan barang anyaman, sapu lidi dan tusuk daging (sate).
Nira
Nira adalah cairan yang diperoleh dari tumbuhan yang mengandung gula pada konsentrasi 7,5 sampai 20,0 %. Nira kelapa diperoleh dengan memotong bunga betina yang belum matang, dari ujung bekas potongan akan menetes cairan nira yang mengandung gula. Nira dapat dipanaskan untuk menguapkan airnya sehingga konsentrasi gula meningkat dankental. Bila didinginkan, cairan ini akan mengeras yang disebut gula kelapa. Nira juga dapat dikemas sebagai minuman ringan.
Buah
Banyak dari bagian buah merupakan bahan yang bermanfaat. Sabut kelapa yang telah dibuang gabusnya merupakan serat alami yang berharga mahal untuk pelapis jok dan kursi, serta untuk pembuatan tali
Tempurung kelapa
Tempurung kelapa dapat dibakar langsung sebagai kayu bakar, atau diolah menjadi arang. Arang batok kelapa dapat digunakan sebagai kayu bakar biasa atau diolah menjadi arang aktif yang diperlukan oleh berbagai industri pengolahan.
Daging kelapa
Daging kelapa merupakan bagian yang paling penting dari komoditi asal pohon kelapa. Daging kelapa yang cukup tua, diolah menjadi kelapa parut, santan, kopra, dan minyak goreng. Sedang daging kelapa muda dapat dijadikan campuran minuman cocktail dan dijadikan selai.
Air kelapa
Air kelapa dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan kecap dan sebagai media pada fermentasi nata de coco.

Pramuka Penggalang

Penggalang adalah sebuah golongan setelah pramuka Siaga . Anggota pramuka penggalang berusia dari 11-15 tahun. Disebut Pramuka Penggalang karena sesuai dengan kiasan pada masa penggalangan perjuangan bangsa Indonesia, yaitu ketika rakyat Indonesia menggalang dan mempersatukan dirinya untuk mencapai kemerdekaan dengan adanya peristiwa bersejarah yaitu konggres para pemuda Indonesia yang dikenal dengan " Soempah Pemoeda" pada tahun 1928 .
Kode kehormatan Kode Kehormatan bagi Pramuka Penggalang ada dua, Tri Satya (janji Pramuka Pengalang), dan Dasa Darma (ketentuan moral Pramuka Penggalang).
Adapun isinya (Hasil Munaslub 2012) adalah:
Trisatya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
- Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila
- menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
- menepati Dasadarma.
Dasadarma
1. Taqwa Kepada Tuhan Yang maha Esa.
2. Cinta Alam dan kasih sayang sesama manusia.
3. Patriot yang sopan dan kesatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah.
5. Rela menolong dan tabah.
6. rajin, trampil dan gembira.
7. Hemat, cermat dan bersahaja.
8. Disiplin, berani dan setia.
9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
Satuan Satuan terkecil dalam Pramuka Penggalang disebut Regu dan Kesatuan dari beberapa Regu disebut Pasukan. Setiap Regu beranggotakan 6-8 orang Pramuka Penggalang dan dipimpin oleh seorang Pemimpin regu ( Pinru ) yang dipilih oleh anggota regu itu sendiri. Masing-masing Pemimpin Regu ini nanti akan memilih satu orang dari mereka yang akan menjadi Pemimpin regu Utama yang disebut Pratama. Pasukan yang terdiri dari beberapa regu tersebut dipimpin oleh seorang Pratama.
Dalam Golongan Pramuka Penggalang ada tiga tingkatan, yaitu:
1. Penggalang Ramu
2. Penggalang Rakit
3. Penggalang Terap
Image 
Setiap anggota Penggalang yang telah menyelesaikan SKU ( Syarat Kecakapan Umum ) berhak mengenakan TKU ( Tanda Kecakapan Umum ) sesuai tingkatannya yang dikenakan pada lengan baju sebelah kiri dibawah tanda barung berwarna dasar Merah. TKU untuk Penggalang berbentuk sebuah janur yang terlipat dua dengan gambar Manggar yakni nama bunga pohon kelapa.

Sabtu, 25 Januari 2014

JELAJAH MEDAN " Penerimaan Siswa Baru "


Salam Pramuka !
Salam Laskar Valata !

GEDANGAN - Tanggal 28 Agustus 2012 , Pangkalan SMP Negeri 1 Gedangan ( ARFIGATU ) mengadakan Kegiatan Jelajah Medan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Penerimaan Siswa-Siswi Baru Tahun Pelajaran 2012/2013. Walaupun kegiatan ini dilaksanakan hanya dalam 1 hari , kegiatan ini sangat seru dan menantang.


Pukul 07.00 WIB peserta sudah harus berkumpul dilapangan. Kegiatan ini diawali dengan Briefing Pemimpin Regu terlebih dahulu. Kemudian di Pos pemberangkatan , peserta ( calon siswa-siswi ) harus menjawab soal sempahore terlebih dahulu yang dikirimkan oleh Panitia ( Regu Inti ARFIGATU ) . Yang tercepat dalam menjawab soal tersebut diperbolehkan untuk berangkat dahulu dan di beri Peta Perjalanan.

Pukul 08.00 WIB pun para peserta sudah mulai berangkat menuju Pos selanjutnya. Peserta pun berjalan sekitar 1 km untuk menuju pos 1. Dan pada pukul 08.20 WIB pun para peserta sudah sampai di Pos 1. Setelah sampai di Pos 1 , mereka harus laporan terlebih dahulu untuk melaksanakan tugas selanjutnya , dan akhirnya mereka pun diberi tugas untuk menyelesaikan Soal Sandi.

Setelah selesai mereka pun berjalan menuju ke pos-pos selanjutnya. Jarak yang mereka tempuh saat Jelajah Medan ini adalah sekitar 5km. Peserta pun telah menyelesaikan tugas-tugas di Pos yang telah mereka lewati tadi.

Pukul 14.05 WIB para peserta sudah sampai di Pos terakhir ( SMP Negeri 1 Gedangan ). Mereka harus melaksanakan tugas terakhirnya yaitu , memasak makanan dan minuman dalam rangka Penempuhan TKK Memasak dan diberi waktu 1 jam. Dalam tugas terakhir ini dimenangkan oleh Regu Anggrek.
Berikut adalah beberapa fotonya :






Dan selesailah acara ini . Acara ini di tutup dengan Apel Penutupan dan pengumuman juara. Acara Jelajah Medan ini adalah yang paling seru daripada tahun-tahun sebelumnya .
We Can Do It
- Scout Arfigatu -

LEADERSHIP

A.  PENGERTIAN PEMIMPIN DAN KEPEMIMPINAN

Pemimpin adalah orang yang mendorong dan menggerakan orang lain agar mau bekerja sama mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Fungsi penting sebab bagaimanapun juga baiknya perencanaan, tertibnya organisasi dan tepetnya penempatan orang dalam organisasi, belum bearti menjamin geraknya organisasi menuju sasaran dan tujuannya. Untuk itu diperlukan kecakapan, keuletan, pengalaman dan kesabaran.

Kemampuan untuk mempengaruhi dan mengerakkan orang lain guna mencapai tujuan tertentu disebut kepemimpinan atau sering disebut juga leadership. Kepemimpinan sangat menentukan keberhasilan atas manajemen dan lebih dari itu adalah menentukan keberhasilan administrasi.

Ini berarti bahwa kepemimpinan akan menentukan tercapainya tujuan atau tidaknya suatu tujuan organisasi.
Dalam menggerakan orang lain kita perlu dan harus ingat pada empat faktor berikut :
1.    Kepemimpinan, yaitu kemampuan seseorang untuk mempengaruhi serta menggiatkan orang lain bekerja sama dalam usaha mencapai tujuan.
2.    Komunikasi, yaitu cara dan media menyampaikan pesan.
3.    Instruksi, yaitu perintah atau petunjuk kerja yang jelas, tegas, terarah, jelas bagaimana jalan peleksanaanya dll.
4.    Fasilitas, yaitu kemudahan yang menyebabkan pekerjaan menjadi mudah di laksanakan.
B. TIPE KEPEMIMPINAN

  1. Secara ilmiah orang membedakan tipe kepemipinan sebagai berikut :
a.    Kepemimpinan Pribadi ( Personal Leadership )
b.    Kepemimpinan Non Pribadi ( Non Personal Leadership )
c.    Kepemimpinan Otoriter
d.    Kepemimpinan yang Demokratis
e.    Kepemimpinan Paternalitis/Kebapakan
f.     Kepemimpinan Laissez Faire ( Bebas apa maunya )
g.    Kepemimpinan Militer

  1. Untuk dapat melaksanakan tigasnya, seorang pemimpin harus memiliki dua aspek yaitu :
a.    Aspek internal, yaitu pemimpan harus mengetahui keadaan organisasi, gerak dan tujuannya.
b.    Aspek eksternal, yaitu pemimpin harus mengatahui perkembangan organisasi lainnya serta mengetahui perkembangan situasi masyarakat di luar oarganisasi.
C. SIFAT KEPEMIMPINAN

Sifat-sifat yang baik selalu ditutut oleh seorang pemimpin agar selalu dapat memberikan kepemimpanannya. Sifat-sifat itu adalah sebagai berikut :
  1. Kelebihan rohaniah atau akhlak.
  2. Kelebihan jasmani.
  3. Kelebihan penggunaan nalar ( rasio )
Dalam Gerkan Pramuka terutama suatu satuan karya pramuka sifat pemimpin itu secara singkat disebut :
  1. Seorang pemimpin adalah aorang yang dapat memipin dan dapat dipimpin.
  2. Seorang pemimpin harus dapat menjadi contoh teldan bagi anggotanya dalam sikap, ketrampilan, perkataan dan perbutan atau singkatnya pemimpin harus mengunakan sistem among.
D. ASAS KEPEMIMPINAN

Menurut Bapak Presiden Soeharto yang menyinggung kepemimpinan berdasar Pancasila maka asas kepemimpinan terdiri dari :
  1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
  2. Inga ngarso sun tulodho.
  3. Ing madya mangun karso.
  4. Tut wuri handayani.
  5. Waspodo purbo waseso.
  6. Prasja.
  7. Setya.
  8. Ambeg paramo arta
  9. Hemat.
  10. Sifat terbuka.
  11. Pewarisan/ahli generasi.
E.  TUGAS PEMIMPIN

Seorang pemimpin mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
  1. Mengantarkan atau mengarahkan.
  2. Mengetuai.
  3. Mempelopori atau merintis.
  4. Memberi petunjuk, nasehat dan petuah.
  5. Memberi bimbingan.
  6. Membina untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan anggotanya.
  7. Menggerakkan.
F.  TANGGUNG JAWAB PEMIMPIN
Dalam Gerakan Pramuka pembinaan kepemimpinan di rahkan pada membentuk pemimpin yang bertanggung jawab kepada :
  1. Diri sendiri,
  2. Keluarga,
  3. Masyarakat,
  4. Bangsa dan negara,
  5. Tuhan Yanga Maha Esa.
Pelaksanaan kepemimpinan dalam Gerakan Pramuka ini lebih banyak dilakukan dengan praktik dan memberi contoh oleh para pemimpinnya, disamping memberi motivasi.
G. PELAKSANAAN KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan ini dalam Gerakan Pramuka penerapannya berdasarkan sistem among atau kepemimpinan pamong, yaitu Inga Ngarso Sun Tulodho, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani.

Pembinaan Pramuka SIAGA lebih menitik beratkan pada Inga Ngarso Sun Tulodho di samping Madya Mangun Karso dan Tut Wuri Handayani.

Pembinaan Pramuka PENGGALANG lebih menitik beratkan pada Ing Madya Mangun Karso di samping yaitu Inga Ngarso Sun Tulodho dan Tut Wuri Handayani.

Pembinaan Pramuka  PENEGAK DAN PENDEGA lebih mrnitik beratkan pada Tu Wuri Handayani, di samping Inga Ngarso Sun Tulodho, dan Ing Madya Mangun Karso.

Pramuka SIAGA dilatih menjadi pemimpin barung, Pramuka PENGGALANG dilatih menjadi pemimpin regu dan Pramuka PENEGAK dan PANDEGA menjadi pemimpin sangga atau racana. Dengan demikian kepemimpinan dalam Gerakan Pramuka lebih menitik beratkan pada penanaman kesadaran dan keyakinan serta tanggung jawab yang dibebankan pada seorang pemimpin.
H. MENGENAL LINGKUNGAN

Sebagai seorang pemimpin harus mengenal perubahan lingkungan, baik lingkungan masyarakat maupun lingkungan hidup. sebagai pemimin suatau organisasi kita perlu memperhatikan masyarakat di lingkungannya. Usaha Gerakan Pramuka di Indonesia dalam hal menanggulangai pengaruh positif itu adalah dengan memperkuat keyakinan beragama, mental dan moral, disampng memberi kegiatan dan kesibukan yang berpengaruh positif bagi dirinya.

Tidak kurang pula  pentingnya bagi kehidupan masyarakat, yaitu masalah lingkungan hidup di Indonesia yang terdiri atas beribu-ribu pulau yang penuh hutan, yang berisi barbagai macam tanaman dan binatang, kini mengalami kekhawatiran akan punahnya berbagai macam tanaman dan binatang akibat perusakan hutan. Dan tidak hanya itu perubahan iklim yang menyebabkan Global Warming.

SANDI

Sandi adalah sebuah kata dalam bahasa sansekerta yang kira-kira artinya adalah rahasia;menyembunyikan. Dalam kamus besar bahasa Indonesia kata persandian yang berasal dari kata dasar sandi adalah rahasia atau kode; definisi sinonimnya dalam bahasa Inggris cryptography, yang berarti pengetahuan, studi, atau seni tentang tulisan rahasia.
Didalam ilmu kepramukaan kita mengenal Sandi Abjad, Sandi angka, Sandi Morse, Sandi jam, Sandi Kotak, dll. Berikut adalah macam-macam Sandi dalam Pramuka:

  • SANDI ABJAD / BALIK
Sandi Abjad/ Balik adalah sandi yang hurufnya dibaca dari arah belakang/terbalik.
CONTOH : GNATEP 40 ITAJ NDS AKUMARP
KUNCI : ZA A=Z Z=A
CONTOH : KIZNFPZ RMWLMVHRZ
ARTINYA : PRAMUKA INDONESIA

SANDI ABJAD / BALIK

Sandi Koordinat

  • SANDI ANGKA
Sandi Angka adalah Sandi yang memakai kode angka.
SANDI ANGKA
CONTOH : 3.0.18.0 3.0.17.12.0 15.17.0.12.20.10.0.
ARTINYA : D A S A D A R M A P R A M U K A.


  • SANDI MORSE
Sandi Morse adalah sandi yang memakai tanda titik dan strip. Sandi ini dipakai dengan alat Kepramukaan seperti peluit pramuka. Di bawah ini adalah kode Sandi Morse.
A = . –          J = . – – –     S = . . .
B = – . . .     K = – . –         T = -
C = – . – .     L = . – . .       U = . . -
D = . . .       M = – –           V = . . . -
E = .             N = – .           W = . – -
F = . . – .     O = – – –        X = – . . -
G = – – .      P = . – – .       Y = – . – -
H = . . . .     Q = – – . –      Z = – – . .
I = . .            R = . – .


  • SANDI SEMAPHORE
Semaphore adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan menggunakan bendera, dayung, batang, tangan kosong atau dengan sarung tangan. Informasi yang didapat dibaca melalui posisi bendera atau tangan. Namun kini yang umumnya digunakan adalah bendera, yang dinamakan bendera semaphore. Pengiriman sandi melalui bendera semaphore ini menggunakan dua bendera, yang masing-masing bendera tersebut berukuran 45 cm x 45 cm. Bentuk bendera yang persegi merupakan penggabungan dua buah segitiga sama kaki yang berbeda warna. Warna yang digunakan sebenarnya bisa bermacam-macam, namun yang lazim digunakan adalah warna merah dan kuning, dimana letak warna merah selalu berada dekat tangkai bendera. semaphore biasa diterapkan sebagai salah satu keahlian yang harus dimiliki dalam kegiatan pramuka.
Kode Semaphore:
SANDI SEMAPHORE

sandi Jam

sandi Tanggal

  • SANDI KOTAK
Sandi Kotak adalah Sandi yang memakai huruf/ abjad yang disusun di dalam kotak.
SANDI KOTAK


  • SANDI GAMBAR
SANDI GAMBAR

  • SANDI BRAILE
Huruf Braille adalah sejenis sistem tulisan sentuh yang digunakan oleh orang buta. Sistem ini diciptakan oleh seorang Perancis yang bernama Louis Braille yang buta disebabkan kebutaan waktu kecil. Ketika berusia 15 tahun, Braille membuat suatu tulisan tentara untuk memudahkan tentara untuk membaca ketika gelap. Dalam Pramuka, huruf baraille juga digunakan untuk sandi, yaitu Sandi Braille.
SANDI BRAILE

  • SANDI HELEN KELER
Sandi Helen Keller atau bahasa isyarat adalah cara berkomunikasi untuk para tuna rungu atau tuna wicara. Dalam Kepramukaan, bahasa isyarat pun digunakan yang biasa disebut Sandi Helen Keller.
SANDI HELEN KELER
sumber : http://tunaskelapa-pramuka.blogspot.com/2011/09/sandi-pramuka.html

Kamis, 23 Januari 2014

PETA PITA

 Image 
Tujuan pembuatan peta pita ini adalah untuk menggambarkan keadaan perjalanan yang telah dilakukan dari suatu tempat ke tempat lainnya.
                Peralatan yang dipersiapkan dalam pembuatan peta pita ini adalah :
                1.             Pensil Teknik 2B
                2.             Penggaris panjang
                3.             Kertas pita peta
                4.             Kompas bidik
                5.             Meja kerja
Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan peta pita :
1.Penentuan Skala
     Hal ini erat kaitannya dengan jarak yang akan ditempuh selama melakukan perjalanan dengan kertas yang ada.
2.Pembuatan Keterangan
     Keterangan yang dimaksud adalah apa-apa yang dilihat selama melakukan perjalanan baik yang ada disebelah kiri maupun yang ada di sebelah kanan, yang perlu diperhatikan adalah tanda-tanda berupa bangunan-bangunan penting atau suatu daerah yang mencolok dan merupakan sesuatu yang mudah dilihat dan diperhatikan. Keterangan dituliskan dalam bentuk gambar peta dan tulisan.
3.Penulisan Arah Utara, Jarak, dan Waktu
       Arah utara digambarkan sesuai dengan arah utara kompas. Jarak dituliskan berdasarkan ukuran yang ada dengan skala yang sudah ditentukan. Untuk waktu bisa dilihat dengan jam sesuai saat berangkat dan tiba di setiap belokan.
Untuk pembuatan peta pita, setiap pergantian arah perjalanan maka harus kita gambarkan, demikian seterusnya sampai daerah yang kita tuju. Gambar keterangan peta dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Untuk lebih jelasnya bisa diperhatikan contoh berikut :
Image 
berikut keterangan gambar pada Peta Pita :

CARA PENGIRIMAN ISYARAT MORSE

Alat dan Cara Pengiriman Isyarat dengan Morse PDF Print E-mail
Kita mengenal berbagai macam cara dan alat untuk menyampampaikan isyarat morse antara lain sebagai berikut

ALAT
CARA
Peluit
Bunyi Panjang dan Pendek
Bendera
Kibaran Panjang dan Pendek
Api/ Cahaya
Nyala Pendek dan Panjang
A s a p
Gumpalan Kecil dan Besar
Telegrap
Tulisan Titik dan Garis
Cermin dengan bantuan cahaya matahari
Sinar Sebentar dan Lama

Berikut ini aneka arti untuk pengiriman tanda morse dengan menggunakan peluit atau lainnya :
 Image

Untuk menyampampaikan isyarat morse dengan alat bendera dilakukan seperti di bawah ini :
Image 

sumber : ( http://www.pramukanet.org/index.php?option=com_content&task=view&id=419&Itemid=52#.UuDrs84xXDc )

TANDA JABATAN PEMIMPIN

Image
 
Tanda Pemimpin Barung (Utama) dan Wakilnya :
a. Tanda Pemimpin Barung Utama, Pemimpin Barung dan Wakilnya dibuat dari kain, berbentuk “Janur” (daun kelapa) berwarna hijau, tiap janur berukuran panjang 5 cm lebar 0,7 cm dan jarak tiap janur 0,5 cm.
b. Pemimpin Barung Utama memakai tiga helai janur hijau.
c. Pemimpin Barung memakai dua helai janur hijau.
d. Wakil Pemimpin Barung memakai  satu helai janur hijau.

Tanda Pemimpin Regu (Utama) dan Wakilnya :
a. Tanda Pemimpin Regu Utama (Pratama) Pemimpin Regu dan Wakilnya sama dengan di atas, dengan janur berwarna Merah
b. Pemimpin Utama (Pratama) memakai tiga helai janur merah
Pemimpin Regu memakai dua helai janur merah.
Wakil Pemimpin Regu memakai satu helai janur merah.

Tanda Pemimpin Sangga (Utama) dan Wakilnya :
a. Tanda Pemimpin Sangga Utama, Pemimpin Sangga dan Wakilnya sama dengan di atas, dengan janur berwarna kuning.
b. Pemimpin Sangga Utama memakai tiga helai janur kuning.
Pemimpin Sangga memakai dua helai janur kuning.
Wakil Pemimpin Sangga memakai satu helai janur kuning.

Tanda Pemimpin Satuan Pandega (bila diperlukan) :
a. Bahan, bentuk dan ukuran sama di atas, dengan janur berwarna coklat tua.
b. Koordinator Pemimpin Satuan memakai tiga helai janur coklat tua.
Pemimpin Satuan memakai dua helai janur coklat tua.
Wakil Pemimpin Satuan memakai satu helai janur coklat tua.